Peluang Usaha Mandiri

Bag. 1: Tip-Trik Excel

Berikut ini terdapat tulisan-tulisan yang terkait dengan penggunaan Excel untuk operasi-operasi perhitungan matematik,statistik, ekonometrik dan analisis kuantitatif lainnya.

Menghitung Nilai t dan F Tabel dengan Excel
Untuk kepentingan pengujian hipotesa, kita sering membutuhkan nilai t dan F dari tabel yang biasanya tersedia di buku-buku statistik atau ekonometrik. Tapi ketika sampelnya besar (sehingga derajat bebasnya juga besar), biasanya angka tersebut tidak tersedia. Untuk angka satuan derajat bebas, umumnya pada tabel t hanya tersedia untuk derajat bebas sampai 60, dan untuk F tabel hanya 12 untuk N1 dan 20 untuk N2.
Sebenarnya di Microsoft Excel tersedia fasilitas untuk menghitung t dan F ini, berapapun ukuran derajat bebasnya.
Baca Selanjutnya

Menghitung Inverse Matriks di Excel
Seringkali kita butuh perhitungan inverse matriks terutama untuk kepentingan-kepentingan analisis I-O dan perhitungan-perhitungan statistik-matematik-ekonometrik. Perhitungan inverse matriks secara manual akan sangat membosankan dan memakan waktu lama (terutama jika matriksnya berukuran besar).
Sebenarnya Microsoft Excel sudah menyediakan fasilitas perhitungan inverse matriks. Tetapi ketika kawan-kawan saya menggunakannya, mereka kebingungan karena hasil inverse yang keluar hanya satu angka. Padahal seharusnya ukuran inverse matriks sebesar ukuran matriks aslinya.
Baca Selanjutnya

Transformasi Data Ordinal ke Interval dengan Excel
Tulisan berikut memberikan teknik transformasi data ordinal ke interval dengan menggunakan Excel. Metode transformasi yang digunakan yakni method of successive interval, Hays (1976). Metode tersebut digunakan untuk melakukan transformasi data ordinal menjadi data interval. Pada umumnya jawaban responden yang diukur dengan menggunakan skala likert (Lykert scale) diadakan scoring yakni pemberian nilai numerikal 1, 2, 3, 4 dan 5, setiap skor yang diperoleh akan memiliki tingkat pengukuran ordinal.
Untuk latihan mari kita misalkan ada 20 responden (data), dengan skore nilai antara 1 sampai 5. (catatan: minimal untuk setiap skore ada 1 nilai). Maka tahapan-tahapan yang kita lakukan sebagai berikut:
Baca Selanjutnya

Transformasi Data Ordinal ke Interval (Kasus Kategori Tidak Terisi)
Tulisan ini merupakan pengembangan dari tulisan sebelumnya mengenai Transformasi Data Ordinal ke Interval dengan Excel. Rumus-rumus tersebut dikembangkan dengan memanfaatkan fungsi IF dalam Excel, sehingga dapat diaplikasikan untuk mentransformasi data ordinal ke interval, meskipun tidak semua kategori yang terisi.
Baca Selanjutnya

Menghitung Secara Otomatis Nilai Siswa di Excel
Ini tip dan trik untuk guru atau dosen
Seringkali guru/dosen kerepotan untuk menghitung secara manual nilai siswa/mahasiswanya banyak, apalagi jika jumlahnya banyak. Mudah-mudahan tip dan trik menghitung di Excel ini dapat bermanfaat.
Misalnya kita punya tiga komponen penilaian yaitu tugas/kuis, mid semester dan semester. Misalnya juga komposisi masing-masing komponen untuk nilai akhir adalah : Nilai akhir = (tugas/kuis + mid + 2 x semester)/4. Selanjutnya, dari nilai akhir yang berbentuk angka tersebut ingin dijadikan nilai dalam bentuk huruf dengan kriteria:
Baca Selanjutnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar